dalamSastra Kita, Seks, dan Lokalitas (2011) menyebut Candi Sukuh sebagai wujud penggambaran alat kelamin secara nyata dan wajar, sebagai sarana pemujaan. Kakawin Arjunawiwaha (1042 M) yang dikarang oleh Mpu Kanwa adalah karya sastra berbentuk metrum (puisi) yang menceritakan perjalanan Arjuna meraih keutamaan dan menikah dengan Dewi Supraba.
Sajak memiliki 7 adalah sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan dan pelafalan yang sama tetapi maknanya memiliki arti dalam kelas nomina atau kata benda sehingga sajak dapat menyatakan nama dari seseorang, tempat, atau semua benda dan segala yang termasuk dalam ragam bahasa arkais. Sajak Nomina kata benda Gubahan sastra yang berbentuk puisiBentuk karya sastra yang penyajiannya dilakukan dalam baris-baris yang teratur dan terikatGubahan karya sastra yang sangat mementingkan keselarasan bunyi bahasa, baik kesepadanan bunyi, kekontrasan, maupun kesamaanLagak lagu. Contoh Manis sikap dan sajaknyaPatutKenaCocok. Contoh Ia berpakaian indah lagi sajak Kata Turunan Sajak BersajakMenyajakMenyajakkanPenyajakPersajakan Gabungan Kata Sajak Sajak awamatraSajak awarimaSajak bebasSajak delapan seuntaiSajak dolananSajak dua seuntaiSajak empat seuntaiSajak enam seuntaiSajak gemaSajak kanak-kanakSajak kembarSajak kisahanSajak lima seuntaiSajak main-mainSajak mutlakSajak patahSajak peristiwaSajak prosaSajak rangkaiSajak ringanSajak sejajarSajak sempurnaSajak sindiranSajak suku kataSajak tegakSajak tengahSajak terbukaSajak tertutupSajak tidak sempurnaSajak tiga seuntaiSajak tujuh seuntai Kesimpulan Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, arti kata sajak adalah gubahan sastra yang berbentuk puisi. Arti lainnya dari sajak adalah bentuk karya sastra yang penyajiannya dilakukan dalam baris-baris yang teratur dan terikat.
Puisitermasuk salah satu bentuk karya sastra yang banyak disukai karena disajikan dalam bahasa yang indah dan sifatnya yang imajinatif. Bahkan puisi juga dianggap sebagai rangkaian kata-kata yang menggambarkan perasaan penulisnya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), puisi merupakan ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait. sajak n 1 gubahan sastra yang berbentuk puisi; 2 bentuk karya sastra yang penyajiannya dilakukan dalam baris-baris yang teratur dan terikat; 3 gubahan karya sastra yang sangat mementingkan keselarasan bunyi bahasa, baik kesepadanan bunyi, kekontrasan, maupun kesamaan; 4 patut; kena; cocok ia berpakaian indah lagi –;β€” awamatra tidak terikat pola rima atau pola normatif lain; β€” awarima sajak yang tidak berima; β€” bebas sajak yang baitnya tidak terikat pada jumlah larik tertentu serta jumlah kata setiap lariknya dan iramanya tidak tetap; β€” delapan seuntai sajak yang terdiri atas delapan larik dalam satu bait; oktaf; β€” dolanan sajak nyanyian anak-anak; β€” dua seuntai sajak yang terdiri atas dua larik dalam satu bait; distikon; β€” empat seuntai sajak yang terdiri atas empat larik dalam satu bait; kuatren; β€” enam seuntai sajak yang terdiri atas enam larik dalam satu bait; sekstet; β€” gema sajak yang suku kata akhir lariknya disebut digemakan dalam larik berikutnya dan boleh dengan arti yang lain β€” kanak-kanak sajak yang termasuk tradisi lisan dalam kesusastraan, terdiri atas sejumlah larik yang isinya mencakup soal berhitung, permainan, teka-teki, pendidikan, dan sebagainya, umumnya disampaikan dengan cara dinyanyikan; β€” kembar sajak yang disusun berdasarkan letak kata-kata dalam larik, larik pertama bersajak dengan larik kedua, dan larik ketiga bersajak dengan larik keempat; β€” kisahan sajak yang melukiskan cerita secara terperinci; β€” lima seuntai sajak yang terdiri atas lima larik dalam satu bait; kuin; β€” main-main sajak ringan yang sangat mengasyikkan, iramanya menarik karena gagasannya yang mengada-ada; puisi mbeling β€” mutlak sajak yang disusun berdasarkan bunyi, dan bunyi yang sama terdapat pada seluruh kata; β€” patah sajak yang disusun berdasarkan letak kata-kata dalam baris-baris, dan dalam bait sajak tersebut ada baris-baris yang tak sama sajaknya dengan bait yang lain; β€” peristiwa sajak yang digubah berkenaan dengan peristiwa, kejadian khusus atau perayaan, sifatnya ringan atau serius; β€” prosa sajak yang digubah dalam bentuk prosa, tetapi tetap dicirikan oleh unsur-unsur puisi, seperti irama yang teratur, majas, rima dalam, asonansi, konsonansi, dan citraan; β€” rangkai sajak yang disusun berdasarkan letak kata dalam larik-larik, kata yang bersajak terletak pada setiap kata terakhir secara berturut-turut; β€” ringan sajak yang menghibur atau menggembirakan dengan ciri khas kepetahan, ketepatan, serta kesempurnaan bentuk; β€” sejajar sajak yang disusun berdasarkan letak kata dalam larik-larik, dan apabila sepatah kata dipakai, berturut-turut dipakai pula dalam tiap larik; β€” sempurna sajak yang disusun berdasarkan bunyi dan bunyi yang sama; β€” sindiran sajak yang mengandung pernyataan yang menimbulkan tawa, tetapi juga dapat menimbulkan kemarahan, isinya protes sosial dengan cara mengejek habis-habisan; β€” suku kata sajak yang larik-lariknya disusun dengan memperhatikan jumlah suku kata; β€” tegak sajak yang disusun berdasarkan letak kata-kata dalam larik-larik, dan yang bersajak itu kata-kata yang terletak pada larik-larik yang berlainan; β€” tengah sajak yang disusun berdasarkan letak kata-kata dalam larik-larik, dan yang bersajak adalah kata-kata yang terdapat di tengah-tengah kalimat; β€” terbuka sajak yang disusun berdasarkan bunyi dan sajak yang sama terdapat pada suku kata terakhir yang diakhiri oleh bunyi vokal; β€” tertutup sajak yang disusun berdasarkan bunyi dan sajak yang sama terdapat pada suku kata terakhir yang diakhiri oleh bunyi konsonan; β€” tidak sempurna sajak yang disusun berdasarkan bunyi yang sama pada sebagian suku akhir; β€” tiga seuntai sajak yang terdiri atas tiga larik dalam satu bait; terzina; β€” tujuh seuntai sajak yang terdiri atas tujuh larik dalam satu bait; septet;bersajak v 1 mempunyai persamaan bunyi kata β€œhati” – dengan kata β€œsakti”; banyak peribahasa yang -; 2 berbentuk puisi cerita yang dibacakannya itu -; 3 membacakan lirik; membacakan puisi ia pandai – di atas panggung; 4 mengarang puisi saya – pada waktu lengang, di saat hati tenang;menyajak v mengarang puisi sudah sejak kecil ia suka -;menyajakkan v 1 menjadikan bersajak; menyesuaikan bunyi suku kata dipilihnya kata β€œkudus” untuk -nya dengan kata β€œbagus”; 2 mengubah menjadi bentuk puisi ia – percakapan dalam sandiwara itu;persajakan n 1 perihal persamaan bunyi – puisi itu bagus dan serasi; 2 perihal puisi Sutan Takdir Alisyahbana terkenal juga dalam bidang –;penyajak n orang yang mengarang sajak puisi, syair; penyair; pengarang sajak puisi Khairil Anwar adalah – dari Angkatan ’45Kata sajak juga ditemukan dalam arti sejumlah kata di KBBI seperti Aliterasi, Anapes, Antologi, Arsis, Asonansi, Bait, Balada, Banal, Bujangga, Cakap, Caturlarik, Cipta, Deklamasi, Deklamator, Dustur, Dwimuka, Ekspresi, Ekspresif, Enjambemen, Epifora, Gancar, Genre, Gita, Gubah, Gurindam, Heksameter, Heptameter, Jeda, Jiwa, Kaki, Kap, Karang, Kawih, Kena, Korespondensi, Kuin, Kuintet, Kuplet, Lagu, Laras, Larik, Liris, Madah, Maju, Matra, Monodi, Monolog, Nalam, Ode, Oktaf, .Sinonim sajak juga ditemukan yaitu persamaan bunyi, persesuaian bunyi, rima, n puisi, sanjak, a cocok, mengena, pantas, patut cek detilnya penjelasanSinonim sajak juga ditemukan dalam sinonim sejumlah kata dalam pembendarahan kata kami sepertiSinonim Setiga, Sinonim Syair, Sinonim Septet, Sinonim Sekstet, Sinonim Cocok, Sinonim Karya sastra, Sinonim Cantik, Sinonim Deklamasi, Sinonim Bait, Sinonim Bernalam, Sinonim Puisi,Arti kata Sajak menurut KBBI disedikan oleh Kemendikbud, Aplikasi Artikatabbi merupakan web yang dibuat untuk memudahkan pencarian dan akses terhadap kosa kata Indonesia serta materi pelajaran bahasa Indonesia yang lengkap. Artikata yang ada di web ini adalah Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud dahulu Pusat Bahasa. Pencarian kosa kata baru dapat membuka link resmi dari kemendikbud yaitu akan terus menambah fitur lengkap untuk pembelajaran all in one bahasa Indonesia untuk anda.
Sajakmenurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah gubahan sastra yang berbentuk puisi; bentuk karya sastra yang penyajiannya dilakukan dalam baris-baris yang teratur dan terikat; gubahan karya sastra yang sangat mementingkan keselarasan bunyi bahasa, baik kesepadanan bunyi, kekontrasan maupun kesamaan.
Kata-kata Bijak 1 s/d 10 dari 31. Cinta seperti penyair berdarah dingin yang pandai menorehkan luka. Rindu seperti sajak sederhana yang tak ada matinya. Dengan puisi saya belajar menyelami jiwa kemanusiaan dan ayat-ayat Tuhan. Dengan puisi saya belajar menjadi manusia. Dengan sajak saya menemukan kembali kesegeran jiwa remaja saya. Rerumputan turut membius jiwa bersama dingin malam. Mengikuti beku diamku mencoba berbicara, merangkai sebait sajak alam. Aku lelah karena cinta, aku muak dengan puisi dan sajak, tapi uang membuatku bahagia sepanjang I'm tired of Love; I'm still more tired of Rhyme. But money gives me pleasure all the time. Sumber Sonnets and Verse 1923 Fatigued Sebuah sajak yang menjadi adalah sebuah dunia. Dunia yang dijadikan, diciptakan kembali oleh si penyair. ― Chairil Anwar Penyair terkemuka dari Indonesia 1922-1949 Dengan sajak kularutkan mimpi, embun pada awan yang merelakan Debur Ombak Guruh Gelombang Dengan Sajak Jikalau aku berdiri di pantai Ngliyep Aku mendengar Lautan Hindia bergelora membanting di pantai Ngliyep itu Aku mendengar lagu, sajak IndonesiaSumber Bung Karno dan Pemuda Aku Melihat Indonesia 68-107 ― Soekarno Presiden pertama Indonesia 1901-1970 Dengan sajak kutitipkan rindu; laut pada pantai yang menggaramkan Debur Ombak Guruh Gelombang Dengan Sajak Sampai huruf terakhir sajak ini, Kau-lah yang harus bertanggung jawab atas air Tentu. Kau Boleh Cinta adalah sebutir bintang dari keindahan sajak. Cinta adalah inti dari kehidupan. Dan siapa yang mendapatkan cinta yang penuh, dia memiliki kebahagiaan yang abadi. Kata-kata sajak - quotes, kata-kata bijak dan kutipan dengan sajak yang terbaik dan terkenal 31 ditemukan
Puisidi atas berjudul "Sajak Anak Muda". Kata β€žsajakβ€Ÿ berarti gubahan sastra yang berbentuk puisi dan β€žanak mudaβ€Ÿ berarti orang yang masih muda. Jadi, judul puisi ini mengandung arti β€žpuisi tentang orang yang masih mudaβ€Ÿ. Data 3 terdiri dari enam larik. Larik pertama dan kedua, "Kita adalah Beta bertanam bunga cempakaDi tengah halaman tanah pusaka,Supaya selamanya, segenap ketikaHarum berbau, semerbak berahu bersuka rayaSekiranya bunga puspa muliaDipetik handaiku, muda usiaDijadikan karangan, nan permai kayaSemenjak kuntuman, kecil semulaBeta berniat membuat pahala,Menjadikan perhiasan, atas Cempaka, wangi baunyaMari kupetik seberapa adanyaBiar kugubah waktu la’i muda. Posting Komentar
\n gubahan sastra yang berbentuk puisi

KLIKKORANCOM - Kunci Jawaban TTS Pintar Level 261, 262, 263, 264, 265, 266, 267, 268, 269, 270 adalah sebuah solusi dari game asah otak

Jenis-Jenis Sajak dan Contohnya – Setelah pembahasan sebelumnya tentang jenis jenis puisi, kali ini penulis akan memberikan pemaparan tentang sajak. Apa itu sajak? Apa saja jenis jenis sajak? Dan beragam contoh sajak akan dibahas di sini. Selamat belajar ya!! Pengertian Sajak Sajak adalah salah satu bentuk karya sastra yang tidak terikat dengan aturan. Sajak sendiri termasuk ke dalam puisi Melayu. Dalam kamus besar bahasa Indonesia, sajak diartikan sebagai gubahan sastra yang berbentuk puisi dan sangat mementingkan keselarasan bunyi. Sajak juga dikenal sebagai suatu persamaan bunyi. Persamaan ini dapat pada awal kalimat atau akhir kalimat. Ciri-Ciri Sajak Terdapat beberapa ciri-ciri suatu sajak, yaitu Memiliki bentuk tertentu berurutan dalam baris yang sejajar, berpola, atau bebas Ungkapan kata dan bahasanya dipengaruhi oleh unsur lagu, irama, keharmonisan bunyi Barisnya disusun dalam pola atau ikatan tertentu khusus untuk puisi tradisional dan tanpa pola ikatan tertentu Jenis-Jenis Sajak Sajak dibedakan menjadi beberapa jenis dalam kelompoknya masing-masing, antara lain menurut posisi, menurut kesesuaian bunyi suku kata, dan kesesuaian bunyi akhir setiap kata. 1-2 Sajak Menurut Posisi Pembagian sajak menurut posisi didasarkan pada letak keselarasan bunyi, yaitu sajak awal dan sajak akhir. 1. Sajak Awal Disebut sajak awal karena keselarasan bunyi terletak diawal kata. Contoh Bukan ku… Bukan ketidakpercayaanku padamu Tapi ketakutanku Bukan kematian risaukanku Tapi perpisahan takutkaku Bukan membagi cinta dariku Tapi merenggut cinta dariku Hidup Selama nafas masih menderu Dan jantung masih berdegup Selama darah masih mengalir Dan iman masih tertanam Selama roh masih menyatu Dan KAU masih mengasihiku 2. Sajak Akhir Disebut sajak akhir karena keselarasan bunyi terletak di akhir kata. Contoh Sujud Sajadah melapisi kulitku Dingin tak merasuk dalam tulangku Dalam kerendahanku Memohon kepadaMu Tuhanku Ampunilah segala dosaku Sirnakan segala khilafku Tuntun selalu aku Agar tercapai inginku Siratal mustaqim jalanku RidhoMu tujuanku Teringat lalai Termenung ku ditepi pantai Menanti ombak dari tengah laut Teringat semua lupa dan lalai Dosa dan khilaf kian berpaut 3-8 Sajak Menurut Kesesuaian Bunyi Suku Kata Berdasarkan kesesuaian bunyi suku kata, sajak dibedakan menjadi sajak penuh, sajak paruh, sajak aliterasi, sajak asonansi, sajak rangkai, dan sajak rangka. 3. Sajak Penuh atau Sajak Sempurna Sajak jenis ini ditandai dengan kesesuaian bunyi pada suku kata terakhir secara penuh. Contoh Terancam sudah iman yang goyang Hamba yang tak rajin sembahyang Sungguh malang sungguh sayang Kini umur sudah melayang 4. Sajak Paruh Sajak paruh atau disebut sebagai sajak tidak sempurna memiliki kesesuaian bunyi pada suku kata terakhir tetapi tidak penuh atau secara keseluruhan. Contoh Menuntut ilmu hendaklah semangat Jangan malas haruslah giat Ilmu akan membuat kita selamat Di dunia ataupun akhirat Ilmu buat kita makin dewasa Ilmu pula yang hilangkan lara Bukankah Ilmu faktor kita bahagia? Dari muda hingga menua 5. Sajak Aliterasi Kesesuaian bunyi pada sajak aliterasi terletak pada huruf konsonan dalam setiap kata kata dalam puisi. Kesesuaian bunyi pada sajak ini terletak pada seluruh kata. Contoh Baik budi ibu bapak Nafkah keluarga kena cukup Hawa haram mustilah musnah Hawa halal mustilah hadir Kerja pakai kalimatullah Berkah buat beragam barang 6. Sajak Asonansi Hampir sama dengan sajak aliterasi yang memiliki kesesuaian pada seluruh katanya, kesesuaian bunyi pada sajak asonansi terletak pada huruf vokalnya. Contoh Kakimu tertatih tatih Mengayuh sepeda terengah engah Cinta tiada karena rupiah Cintamu bagi negeri Rontokkan mosi kebodohan 7. Sajak Rangkai Kesesuaian bunyi pada sajak rangkai terletak pada huruf vokal, akan tetapi hanya pada beberapa suku kata. Contoh Kesabaran butuh kesadaran Karena kesadaran timbul kesabaran Raih kekayaan untuk kejayaan Karena kejayaan menjaga kekayaan 8. Sajak Rangka Sajak rangka memuat kesesuaian bunyi pada huruf vokal dalam beberapa kata. Contoh Lihat simpang jalan samping kota Tindak tanduk ibu tua renta Tak lelah pontang panting Tak berhenti mondar mandir Gunakan kesempatan sebelum kesempitan 9-13 Sajak Menurut Kesesuaian Bunyi Akhir Setiap Kata Berdasarkan kesesuaian bunyi di akhir setiap kata, sajak dibedakan menjadi sajak rata, sajak silang, sajak kembar, sajak peluk, dan sajak patah. 9. Sajak Rata Sajak rata atau sajak sama adalah sajak yang memiliki kesesuaian bunyi akhir a-a-a-a. Contoh Malam itu Terdengar lagi tangisan sendu Siapakah beliau Untaian kata memecah kalbu Derap langkah tanpa tersipu Jantung ini terus menderu Oh Ibu.. Sujudmu Doamu Kenapa selalu untukku Anakmu. 10. Sajak Silang Sajak silang atau sajak sengkelang adalah sajak yang memiliki kesesuaian bunyi akhir a-b-a-b. Contoh Kenapa engkau datang wahai maut Belahan jiwaku kau bawa pergi Kenapa dia yang kau renggut Membawa nestapa dalam diri Apa guna kini kuhidup Hanya sepi dan sunyi Untuk siapa aku hidup Masa depanku telah pergi 11. Sajak Kembar Sajak kembar atau sajak pasangan adalah sajak yang memiliki kesesuaian bunyi akhir a-a-b-b. Contoh Marahmu untuk pendidikan Tegasmu untuk kekuatan Absolutmu untuk masa depan Meski kasihmu hanya selalu tersirat Lelah tiada kau tampakkan Sakit tak pernah kau tunjukkan Sungguh besar pengorbanan Terima kasih untukmu ayah 12. Sajak Peluk Sajak peluk atau sajak paut adalah sajak yang memiliki kesesuaian bunyi akhir a-b-b-a. Contoh Ya Tuhan kami Kami telah terpuruk dalam lautan dosa Detik menit jam kami terendam dalam dosa Pantaskah kami raih surgawi? Bisakah kami tetap berdiri Tanpa kasih dan sayangMu Tapi justru kami mengecewakanMu Ya Tuhan ampunilah kami 13. Sajak Patah Sajak patah atau sajak putus adalah sajak yang memiliki kesesuaian bunyi akhir a-a-a-b, a-b-a-a, atau a-a-b-a. Contoh Tengoklah raga ibumu Kecil tapi penuh kekuatan Lemah tapi penuh keberanian Pantang menyerah untuk masa depan 14. Sajak Bebas Selain jenis jenis sajak yang telah disebutkan di atas, dikenal juga sajak bebas. Sajak bebas merupakan sajak yang tidak mempunyai bentuk ataupun bunyi yang sama. Tidak ada aturan sama sekali dalam jenis sajak ini. Contoh Teruntuk buah hatiku Memang sukar hidup ini Banyak cela banyak maki Banyak lubang sana sini Namun tegaplah berdiri Jangan goyang jangan ragu Tapaklah jalan agama Pasti benar sampai mautmu Jangan goyang jangan takut Ibu selalu bersamamu Bersama Tuhan di hatimu Artikel bahasa lainnya penggunaan tanda pisah penggunaan tanda garis miring majas paradoks pengertian majas sinisme majas antitesis jenis jenis akronim cara penulisan daftar pustaka kalimat tunggal jenis jenis kalimat majemuk kalimat nomina dan kalimat verba kalimat tidak langsung ciri ciri kalimat utama dan kalimat penjelas jenis jenis kata penghubung intrakalimat jenis jenis drama penggunaan imbuhan -man -wan dan -wati Demikian artikel mengenai Jenis-Jenis Sajak dan Contohnya. Semoga pemaparan mengenai jenis jenis sajak ini mudah dipahami dan bermanfaat untuk sumber belajar bahasa Indonesia. Terima kasih. JokoPinurbo seorang penyair kawakan yang bermukim di Yogyakarta. Berdasarkan data biografi ringkas yang disertakan Kompas, di sudut kanan bawah, ia lahir pada tanggal 11 Mei 1962. Lelaki yang karya-karyanya tersebar di berbagai media cetak dan elektronik sangat produktif menghasilkan puisi-puisi indah sejak lama. SAJAK merupakan bentuk karya sastra yang penyajiannya dilakukan dalam baris-baris yang teratur dan terikat atau gubahan sastra yang berbentuk puisi. Salah satu jenis sajak yang terkenal adalah Sajak Sunda. Berikut adalah kumpulan contoh dari Sajak Sunda. Pengertian Sajak Sunda Sajak Sunda merupakan salah satu jenis karya sastra yang berasal dari Sunda. Sajak Sunda memiliki ciri dengan keselarasan bunyi yang ada dan khas. Sajak Sunda menjadi salah satu ciri khas dari karya sastra yang ada di tengah masyarakat Sunda. Kendati demikian, tidak ada aturan mengenai penulisan dari jenis karya ini. Contoh Sajak Sunda Berikut adalah contoh dari Sajak Sunda yang ada, dilansir dari berbagai sumber 1. Hujan Poyan karya Apip Mustopa Deuleu, panonpoe huhujanan Boa pohaci marandi Ieung, panonpoe teh cirambay Boa aya nu digupay Sssttt, geuing ieu hujan poyan Boa karuhun keur moyan. Artinya Pertama, matahari adalah hujan Boa pohaci marandi Ya, matahari bersinar Ada yang bisa dinikmati Sssttt, hujan Leluhur Boa untuk Moyan. 2. Silih Tulungan Nyiruan dina pancuran Titeuleum meh bae paeh Titiran nenjo yiruan Kanyaah mapaes hate Geuwat metik dangdaunan Diragragkeun kana cai Ngarayap eta yiruan Teu tulus nemahan pati Titiran ku paninggaran Diintip-intip dipanah Nyiruan mulang tarima Nyeureud bitis paninggaran Paninggaran ngagurubug Teu tulus manah Titiran Geus lesot kabeh bangbaluh Lantaran silih tulungan. Artinya Lebah di kamar mandi Hampir tenggelam Cinta terbayarkan dengan kebencian Segera petik daunnya Dijatuhkan ke dalam air Itu merangkak Mati itu tidak ikhlas Titirin dengan anggaran Mengintip dan menembak Lebah kembali untuk menerima Menyengat kaki pengantin Ini berantakan Hati Titiran tidak tulus Semua bangbaluh telah tergelincir Karena mereka saling membantu. 3. Lagu Hirup karya Eddy D. Iskandar Unggal poe unggal lengkah Nataan tanggal dina kalender Angger aya nu diarep-arep Ari umur melesat henteu kajeueung Dina beja dina carita Teu weleh aya nu miheulaan Warna-warni kajadian. Teu kapireng Da puguh katalimbeng rusiah Dina sakeclak cimata. Aya kasedih Nu teu kedal. Dina kongkolak Kahirupan. Aya nu miang Teu mulang deui. Artinya Setiap hari setiap langkah Susunan tanggal dalam kalender Selama ada sesuatu yang dinanti-nantikan Hari ini, usia cepat Dalam berita dalam cerita Tidak ada preseden Acara penuh warna. Tidak mendengar Ini sebuah rahasia Dalam sekejap air mata. Ada kesedihan Itu di dalam cangkang Kehidupan. Seseorang pergi Jangan kembali. 4. Pamayang karya Rachmat M. Sas. Karana Bulan imut Ngangkleung di langit Budak ulin di buruan Angin darat Muru ka laut Pamayang nyolendang korang Parahu leutik Laju nyiriwik Nganteur usaha di sagara Warna perak 'na beungeut ombak Beuteung lauk tingborelak Nu jadi harepan Pikeun kahirupan Laut lega paparin Pangeran. Artinya Bulannya lucu Membungkuk di langit Anak-anak bermain di halaman Angin darat Pergi ke laut Nelayan mencarimu Kapal kecil Kecepatan lambat Memberikan bisnis di laut Warna perak Wajah ombak Ikan perut tingborelak Itulah harapan Untuk kehidupan Laut terbuka lebar Pangeran. 5. Paliwat Dina Kareta karya Kis. Ws. Kareta Jakarta-Surabaya Jeung Surabaya-Bandung Paliwat tengahing jalan Duanana tonggoy nyemprung Panumpang paboro-boro ngaralong Papaliwat papada numpukan kilat Semet silih reret sahorelat Ieu diri bet asa reg cicing Nu maju tingbelesur Ukur batur. Artinya Kereta Jakarta-Surabaya Dan Surabaya-Bandung Berpapasan di tengah jalan Keduanya melesat cepat Penumpang menengok dari jendela Sama-sama menunggang kilat Hanya saling lirik sekelebat Mengapa diri serasa berhenti Yang melesat terbang Hanya orang. OL-5
Puisiyang berjudul "Jong Sumatranen Bond" karya M (1919) menyiratkan tujuan dan keinginan pemuda Sumatra untuk memperkuat tali persaudaraan di antara para pemuda Sumatra. Pemuda Sumatra diharapkan dapat mempelajari dan lebih mencintai adat istiadat Sumatra, kesenian, bahasa, dan sejarah. Hal tersebut terungkap dalam puisi sebagai berikut.
Kami tidak menemukan peribahasa di database kami dengan kata sajak. Semua Peribahasa dengan kata sajak, selalu ada di situs JagoKata. Kami beri peribahasa dan arti untuk seribuan peribahasa.. Lihat arti dan definisi di jagokata. .
  • x4jf638fa3.pages.dev/25
  • x4jf638fa3.pages.dev/309
  • x4jf638fa3.pages.dev/157
  • x4jf638fa3.pages.dev/38
  • x4jf638fa3.pages.dev/141
  • x4jf638fa3.pages.dev/32
  • x4jf638fa3.pages.dev/85
  • x4jf638fa3.pages.dev/238
  • x4jf638fa3.pages.dev/243
  • gubahan sastra yang berbentuk puisi